SUNU SUTEDJO

Awal aku mulai menulis posting kali ini aku bingung apa yg akan ku tulis.
Mengingat nama itu saja membuatku bingung sendiri tentang apa yg akan ku tulis.
Mungkin baiknya ku ceritakan awal perkenalan kami,
Hmm..
Dia seorang wanita,
Suatu sore dia datang ke kantor bersama seorang lelaki,
Belum sempat sampai ke tengah ruang,beliau menyerukan namaku,
“arzuuu,sini dong ..’
Spontan,kuhentikan pekerjaanku (yg memang sdg selesaikan laporan mingguanku), ‘yaa.. bentaaar’, sahutku.
Aku bergegas hampiri darimana suara itu berasal,di depan.
Setibanya di depan,justru aku yg terpaku,mendadak pandanganku langsung tertuju pada mata lelaki yg juga spontan menatapku karna kedatanganku di hadapannya tiba-tiba.
“astaga,nyaman sekali tatapan lelaki ini’, kataku dalam hati
‘hey,kenapa bengoong?nih yang aku bilang ingin ku kenalkan padamu arzu’, kalimat yg tiba-tiba buyarkan imaji ku
‘eh,iya..hfftt’
Lelaki itu menawarkan tangannya untuk kusambut lembut, ‘Sunu’,jelasnya..
‘arzu,arzushinta..’ jawabku.
Akhirnya kami duduk berdampingan di sofa depan,kembali ku katakan (hanya dalam hati) ‘ya tuhan,hilang semua lelahku sehari ini karna melihat lelaki ini.bagus sekali namanya..Sunu!’
Kejadian itu terjadi sekitar 3 bulan lalu,
Sejak saat itu aku sayang pd lelaki ini,pada Sunu ku..
Rindu menggebu ketika aku lama tak bertemu,bertemu Sunu ku..
Khawatir berlebih ketika mendengarnya sakit beberapa waktu lalu,
Semakin merindukan Sunu ku..
Kalau boleh kubagi pandangan sejuknya untuk kalian,
Ini dia, Sunu ku..


Ya! dialah Sunu ku,
maaf jika mungkin ada dari kalian yg menerka sendiri bagaimana sunu dan lelaki yg saya maksud, anak tunggal Maminya.dia lelaki.lelaki kecil yang benar-benar memikat hati ku,tampan bukan?umurnya baru 4tahun,tapi gaya bicaranya yang cedal semakin membuatku sering merindukannya.
'cunu,namanya maccunu'(mas sunu maksudnya).geriknya yang aktif semakin membuatku tak tahan untuk tak menciumnya,'tante JUJU!' begitu dia memanggilku,mungkin nama Arzu terlalu sulit untuk lidahnya.tapi justru aku senang dia punya panggilan sayang untukku.



'Tante Juju,jiatas ada cicaakkk maccunu mau jeplet' (tante Juju,diatas ada cicak mas sunu mau jepret)
foto itu kuambil ketika Minggu pagi Mami Sunusengaja membawa sunu sarapan di warung bubur ku sebagai kejutan.dan benar! aku benar2 terkejut! aku sangat senang Sunu datang,bahkan hampir menangis,meledak rasanya rasa rindu ku setelah beberapa minggu tak lagi sempat bertemu.



"dadaah tante Jujuuuu,maccunuu mau puyaaang,danan nakal yaa' (dadah tante Juju,mas sunu mau pulang jangan nakal yaa). itu ketika Sunu pamit harus pulang karna mami nya harus masuk kerja,rasanya beraat sekali mendengarnya pamit.Aku tak tau kapan lagi bisa sempat bertemu,aku tak tau kapan lagi bisa memeluk sunu..tapi dia slalu bilang 'tanta Juju,jeyek.cenyuummm" (sambil menarik kedua ujung bibirku)
maka kuikhlaskan dia pulang dg harapan bisa cepat kembali bertemu.




terhitung bulan lalu,bahkan awal bulan lalu kami terakhir brtemu,tiba-tiba sore tadi ada suara khas menjerit memanggil namaku 'tanteeee Jujuuuuu!dimana tante Juju,dimanaaa???'
'ya Allah Sunu!!!" kataku,segera aku keluar berharap benar itu suara Sunu ku,benar saja! baru aku buka pintu ruanganku,ada lelaki kecil dg mata berbinar dan senyum lebar menatap padaku,
seketika aku bersimpuh,kuulurkan kedua tanganku,berharap dia menyambutnya.syukurlah, dia langsung merengkuh tangan dan memelukku sambil berjingkrak "tante Juju,tante Juju,maccunu minta bubuw" katanya manja sambil ciumi pipi kananku.
'uuu..sunu nya Tante Juju,kangen nak..mas sunu ga kangen sm tante?,tanyaku sambil merapikan rambutnya,
"tanen,maccunu tanen tante Juju,habist cakiitt cuala maccunu kata mami kayak kodok,glook!glook!'
Ya ampun1bagaimana gemasnya aku detik itu,logatnya,mimiknya,intonasinya,ekspresi wajahnya,gerak-gerinya,semua membuatku benar2 semakin sayang padanya.
sepertinya dia sedang senang menggambar,kuturuti kemauannya,kududukan di kursi kerjaku,kubukakan program Paint untuknya menggambar apapun yg dia mau,kuajarkan caranya menarik mouse agar tersirat garis,mengubah warna,dan menggambar sesuatu apapun yg dia mau.dan ini hasilnya setelah beberapa saat dia serius menggambar ;

aku tak tau kenapa dia memilih warna merah dan hitam untuk gambarnya,mungkin nalurinya sebagai anak cowok yang membuatnya tak ingin memakai warna lain seperti pink,kuning atau ungu.

mau tau apa spesial nya dia dari balita lain?
hmm..basic nya aku memang suka anak-anak.sangat suka,bahkan sewaktu kecil cita-citaku ingin jadi Guru TK seperti (alm.) ibuku.
spesial nya seorang Sunu adalah,dia anak tunggal,sejak lahir sunu hanya tinggal bersama mami dan kedua eyangnya,(Sunu memanggil mereka yangti dn Yangtung).Sunu tabah untuk kesabaran yg tak ia sadari.Sunu sebegitu menyayangi Maminya melebihi dia menyayangi dirinya sendiri,terbukti dari sikap dan tingkah lakunya ketika aku dn rekan kantor lain usil menggoda maminya, "danan!! mami cunu ini!" belanya sambil tiba-tiba berdiri didepan ibunya.Belum lagi murah tawanya,murah ciumannya untuk ibunda nya,dia begituu menyayangi maminya.Seolah dia tau,seberapa kuat ibunya sendiri memperjuangkan nya.
aku yakin Sunu akan menjadi lelaki,aku berdoa slalu untuk itu.
dia akan lebih dini terbentuk pola pikir dewasa nya dibandingkan teman-teman sebaya nya nanti.motivasinya satu,Ibu nya.

Itulah kenapa aku sayang pada nya,sebenarnya harapan besar sudah membebani pundaknya.Harapan Ibunya,harapan masa depannya,harapan untuk segala kebaikan.

semoga setelah membaca posting ini kita bisa belajar,bahkan balita pun mengagungkan ibunya dan slalu menghargai tiap detik kebersamaan mereka.setidaknya agungkan ibu kita selagi dia yg kita cinta belum jauh dari mata.

thanks Allah thanks Sunu Sutedjo..

ktika emosi,akal mati pikiran berhenti! sad..

Sore ini aku marah!
Sejadi-jadinya aku marah!
Dag dig dug ga karuan!
Mood berantakan!
Gatau apa yg meledak di pikiran!
Yg pasti perasaanku ga ada enak-enak nya..
Mau ngeluh ke siapa?
Disini ga ada siapa-siapa?
Mau ke asal orang ya buat apa?
Pasti mereka punya masalah juga!

Cerita ke keluarga ga mungkin,
Yg ada mereka trbebani nanti,
Aku marah!
Marah pada diri sendiri!
Marah karna gabisa handle diri dan emosi!
Ada yg membuatku berubah seketika!
Aku marah!
Aku marah hingga aku menangis,
Menangis sejadinya,
Sampai meledak bom 'didalam' sini dg sendirinya,
Aku menangis :'(

Ternyata menangis tak juga membantu!
Aku ambil air wudlu,
Kuusap keras muka sembabku,
Masih dg menangis sejadinya,
Kuselesaikan wudlu ku..
Masih dengan tangis sejadinya!

Kukenakan mukenaku,
Putih gading warnanya,
Masih dg marah sejadinya,
Kulakukan raka'atku..
Kuhayati tiap geraknya,
Perlahan lemaslah syarafku,
Terekam di otakku, 'tenang arzu,tenang sayang..selamatkan hatimu'
Sugesti itu terus meyakinkanku,
Semakin hayati sujudku,
Dalami ayat doaku,
Hingga akhirnya tibalah berdoa..

hanya satu doaku,
'Ya اَللّهُ,jangan Kau biarkan aku mencintai sesama ku melebihi aku mencintaiMu'

Seketika reda lah amarahku,
Perlahan mengembang senyumku,
Kuatlah hatiku,
Terimakasih اَللّهُ terimakasih Ibu,
Kuambil nafas begituuu panjang,kuhembuskan perlahan..
Terucap istighfar..

Astaghfirullah hal'adzim..

meja berkursi #2

Posting lanjutan..

Mari kita bahas anak kalimat nya,
"meja berkursi"

aneh ya? Mana ada meja berkursi?
tapi buktinya ada,
bangku di kelas mahasiswa,
di kelas dmn siswa melanjutkan akademik nya selelah SMA
meja berkursi jd satu ciri,
ketika kita merasa wajib mencari ilmu lewat teori..

Penting??
menurut saya penting,
pola pikir kita menuju proses dewasa terbentuk disana
Belajar,
tergantung setiap pribadi inginkan,
Teori jg bisa buat kita tak kalah pintar
tak kalah pandai,
tak kalah cerdas.

Terlepas dari semuanya,
Mau darimana,dimana,dg siapa kita belajar..
Didalam atau diluar kelas,
Toh tujuan kita sama,
BELAJAR ..
Mau duduk di meja,kursi,ataupun meja berkursi,
Kewajibanmu adalah:
Selesaikan atau tidak sama sekali !!

*sekian ttg pendidikan :)

antara meja kursi dan meja berkursi..

Okee! Mari kita bahas si induk kalimat,
Meja dan kursi..

Istilah saya untuk menggambarkan 'profesi'
Kenapa begitu?
Ya,saya yg duduki kursi dan kerjakan tanggungjawab saya di meja ini,
Untuk 8 jam sehari, 6 hari seminggu, 36 hari sebulan, dan selanjutnya boleh dihitung sendiri ..
Saya juga tanpa sengaja ada diposisi ini,sungguh..
Brp banyak kawan bertanya 'gimana sih biar aku bisa kerja kaya kamu zu,padahal br kuliah 2taun,udah bs 2x ganti perusahaan aja?mauu doong.. '
Andai aku bisa gandeng mereka,mereka yg mau bekerja keras untuk ilmu yg mereka cari..

Tapi aku sendiri tak bisa berjanji,
Menyusun surat Lamaran Kerja saja belum pernah sama sekali.Bagaimana aku bisa mengantar mereka yg mungkin lebih cerdas dariku dlm hal ini?
Selalu jawabku 'adduuh,aku jg ga tau,semua terjadi begitu saja,tiba2 dipanggil,tes interview,presentasi,masuk kerja.besok kalo ada info aku kabarin ya :)'

sampai detik ini aku berusaha membantu sebisaku untuk mereka yg mau berusaha..
Maaf jika belum begitu bisa seperti yg diminta.
Yg terpenting untuk kalian,saya salut dan bangga :)

Meja dan Kursi,
Property ku sehari-hari
ku lebih suka menyebut diriku 'PR'
Sederhana tapi punya beragam arti,
Public Relation :)
Bersyukur di kantorku sebelumnya banyak sekali guru membantu,
Mereka dosenku tanpa aku harus duduk dibangku,
Mereka pembimbingku tanpa aku susun skripsiku,
Mereka penasehatku meski tak pandai di teori,
mereka semua lebih berumur dariku,rekan kerjaku,sekaligus guru semua ilmu..(Pengalaman dn kehidupan)
Terimakasih Mi Dewi
Mas Adrie,Mas Andri,Bang Yoss,Bli Made,Mba Dea..
Rindu kalian tanpa terkecuali :)

Aku senang disini,
Di dunia yg memang seharusnya aku berada,
Di tujuan akhir jurusan akademik yg aku ambil,
Public Relation (Univ. Muh. YK) T.A 2008-2009
(Resmi cuti sejak pertengahan semester 4,cuti untuk meneruskan kembali tepatnya) amiin..

Meja dan kursi,
Sungguh Lebih dr sekedar profesi
:)

*untuk anak kalimatnya (meja berkursi) dilanjut di posting selanjutnya ya..

si diam pun menilai..

s e k s a m a , t i a d a b e d a .
m a n u s i a w a j a r d i s i m a k , s a m a w a j a r n y a
k e t i k a d i a m e n y i m a k :)

about LOVE ..

Ini bagian kedua dr postingan pertama sebelumnya,

about LOVE. (O̴̴̴̴̯͡ .̮ O̴̴̴̴̯͡) .

Tumbuh tak beda dari lainnya,
Masuklah di masa Sekolah tingkat Atas,barulah sadar bahwa aku harus mulai belajar tentang 'rasa' ..
Rasa nya bergaul seluas mungkin
Rasanya berteman dg sebanyak mungkin beragam pribadi.
Rasanya berbagi,bersosialisasi
Hingga rasanya jatuh cinta,menyimpan rasa,kasmaran..
Itu masa paling membuatku dilema.
Tapi aku tak pernah takut untuk kembali belajar,
Bukankan kita benar jika kita sudah pernah lakukan kesalahan?
Iya,aku semakin ingin belajar tentang 'rasa'
Walau ku akui,mungkin aku orang paling payah dalam hal begini.. Sampai detik ini,aku masih dlm proses ku belajar :)

3x mencoba membina hubungan kurasa sudah cukup,tapi kenyataan aku belum dibolehkan selesai belajar,
Aku gagal di ketiga nya,
Memang kesulitan terbesar adalah menyatukan dua kepala dn dua hati dalam satu faham.
Aku serius,selalu berusaha serius.
Aku utama,meski bukan yg terutama.
Aku mau bertahan,sekuat hatiku bertahan.
Aku baik,meski belum jd yg terbaik.
Itu aku,entah bgmn dg seseorang yg menggenggam tanganku..

Itulah 'rasa'
Mereka menyebutnya CINTA
Cantik sekali namanya,
Semoga secantik kisah untuk setiap hati yg sedang belajar tentangnya.
Tentang Cinta..

:)

Hidup bagai daun bawang

Ditantang bercerita tentang diri sendiri??
Siapa takut ! :)

suatu siang, 25 Januari 1990 12.18 WIB
Bayi kecil perempuan yg kemudian diberi nama
Arzu Shinta Kumala Dewi
Tak perlu ke RumahSakit,cukup dikamar dengan bantuan bidan,tepatnya bidan membantu saya yang keburu lahir sebelum beliau hadir. hee
Ibu memang JUWARA!
Tumbuh jadi anak yg super tomboy,
Melindungi adik2 kecilnya dr anak2 nakal sebayanya (baca: galak!)
Memang belum bisa jd contoh yg sempurna,
tapi terus mencoba menuju kesana

Sampai akhirnya,
10 tahun Lalu,disuatu malam (tangah malam tepatnya)
Ibu kami satu-satu nya terpaksa pergi tanpa pamit
Kupaksakan hati untuk tak terkejut.
Kuredam semua pertanyaan tentang apa yg اَللّهُ jadwalkan.
Kujawab semua kebingungan adik2ku dg tatapan mata.
Kucoba ikhlaskan meski tak bisa,
Kurasa memang ini jalan paling mulia untuk Ibu yg mulia..
Tak ada satupun dr kami (ayah,kakak,3 adik) yg menangis
Ketika ibu dibawa untuk dimakamkan.
Bukan karna kami tidak sedih,tp ini jawaban benar dr semua pertanyaan.
Bgmn agar ibu tak lg merasakan sakit?

Sejak siang itu,
Entah kenapa bahu ku mendadak terasa berat
Dada seolah sesak bernafas
Otak berputar tanpa tau apa yg dia cari
Ya ! Aku berfikir 'harus bgmn kami setelah ini?'
Setelah tak ada lg ibu yg jadi judul dlm rumah kami
Tak ada lg ibu si tokoh utama di tumbuh kembang kami
Tak ada lg ibu jagoan Darma Wanita di komplek rumah kami
Tak ada lagi Ibu galak yg cubiti kami ketika kami tak bisa lagi dipegang kendali,
Tak ada lagi Ibu Noor Betty ..

Berdoa dn bercerita kpd Tuhan adl solusi paling benar.
Meski Dia hanya bs mendengarkan tanpa brpendapat,
Tapi Dia jg yg berikan jawaban,
Yaitu keyakinan dan motivasi..
Yakin membantu ayah kami jalani hidup setelah ini
Yakin bisa jd semua sosok untuk Ike Putra Arimbi..
Mereka motivasi ku untuk dewasaku ..


hidup memang bagai daun bawang,
kamu sudah tau matamu pasti menangis ketika mengirisnya,
tapi tetap saja kau lakukan..
bukan karna kamu tak takut menangis,tapi karna memang harus kau selesaikan..
tak ada alasanmu untuk menyerah ditengah jalan,
sekalipun kamu harus lelah menangis,tetap saja itu bukan alasan,
untukmu 'menyelesaikan' ..
:)

kabar untuk surga

Kembali bertegur sapa dengan Tuhan :)
Tak tau harus sebersyukur apa saya padaNya,
Harus semenangis apa saya dihadapNya,
Hanya dengan bertegur sapa..

Dear اَللّهُ :
Alhamdulillah,Terimakasih..
Sekali lagi diberikan kelegaan atas 10 tahun lebih brsama dijalani ..
Setelah Ike (adik I ) sukses lulus bangku SD,SMP,SMU,dn menjadi mhasisiwi kesayangan dikampusnya.
Putra(adik II ) segera menyusul selesaikan SMU nya
Kini Arimby (adik III) memberi satu lg hadiah terindah,
Surat Kelulusan SMP ..

Bukan tentang hasil akhir nya,
Tapi proses dia mencapainya.
Dimulai ketika dia dalam usianya,BALITA ..
Dia juga yg menguatkan hatinya untuk ikhlas menerima.
Tetap tertawa untuk kesabaran yg tak ia sadari,
Dialah Arimby,sibungsu kami..

Dear Ibu:
Kabar baiknya kukirimkan ke surga,
Lewat bertegur sapa,
Ibu Noor Betty,lihat gadis kecilmu.
Berbanggalah dn tersenyumlah..
Ibu galakku, we love you.. more than we can say

:)

sekilas rindu..

‎​Kalau ada yg pernah merasakan 'menyimpan',saya juga pernah..
Hanya saja kadang berfikir untuk realistis itu perlu.
Realistis dimana kita hanya boleh 'menyimpan' tanpa memberitahu.

Lega..
Alasan klasik ketika seseorang menyatakan apa yg dia simpan.
Lega karna apa?
Karna sudah menyatakan?
Karna sudah didengarkan?
Karna tak ingin ada yg terlewatkan?
Atau hanya karna tak mampu lagi menyimpan?

Apapun alasannya, 'menyimpan' itu rasa yg menyenangkan.
Tentang saya,pernah satu kali dlm masanya.
Menyimpan tanpa memberitahu,
Tapi sepertinya pribadi lain sudah tahu.
Kalau dulu belum diperbolehkan,
Bersyukur sekarang diijinkan saling menyapa.
Tak jarang berfikir,kenapa baru sekarang?
Saya terka sendiri jawabannya..

'Karena kamu dan pribadimu'
Hmm.. inilah sekilas rindu

:)

sekilas cerita..

Selamat Datang di dunia yang mereka sebut blog..
bukan tentang berapa banyak mata membaca, fikiran menyimak, pribadi menilai, ini dunia baru saya..
tempat kedua saya bercerita setelah Tuhan.

Bukan tanpa alasan..
Tapi selebihnya menjadi kebutuhan ketika saya merasa tak ada lagi tempat untuk diri sendiri.
Merangkai kata saya tak bisa,membentuk pencitraan saya tak mampu..
tapi disini bukan tentang keduanya,tapi tentang apa dan bagaimana orang melihat saya dari cerita tanpa tinta..

:)