Hidup bagai daun bawang

Ditantang bercerita tentang diri sendiri??
Siapa takut ! :)

suatu siang, 25 Januari 1990 12.18 WIB
Bayi kecil perempuan yg kemudian diberi nama
Arzu Shinta Kumala Dewi
Tak perlu ke RumahSakit,cukup dikamar dengan bantuan bidan,tepatnya bidan membantu saya yang keburu lahir sebelum beliau hadir. hee
Ibu memang JUWARA!
Tumbuh jadi anak yg super tomboy,
Melindungi adik2 kecilnya dr anak2 nakal sebayanya (baca: galak!)
Memang belum bisa jd contoh yg sempurna,
tapi terus mencoba menuju kesana

Sampai akhirnya,
10 tahun Lalu,disuatu malam (tangah malam tepatnya)
Ibu kami satu-satu nya terpaksa pergi tanpa pamit
Kupaksakan hati untuk tak terkejut.
Kuredam semua pertanyaan tentang apa yg اَللّهُ jadwalkan.
Kujawab semua kebingungan adik2ku dg tatapan mata.
Kucoba ikhlaskan meski tak bisa,
Kurasa memang ini jalan paling mulia untuk Ibu yg mulia..
Tak ada satupun dr kami (ayah,kakak,3 adik) yg menangis
Ketika ibu dibawa untuk dimakamkan.
Bukan karna kami tidak sedih,tp ini jawaban benar dr semua pertanyaan.
Bgmn agar ibu tak lg merasakan sakit?

Sejak siang itu,
Entah kenapa bahu ku mendadak terasa berat
Dada seolah sesak bernafas
Otak berputar tanpa tau apa yg dia cari
Ya ! Aku berfikir 'harus bgmn kami setelah ini?'
Setelah tak ada lg ibu yg jadi judul dlm rumah kami
Tak ada lg ibu si tokoh utama di tumbuh kembang kami
Tak ada lg ibu jagoan Darma Wanita di komplek rumah kami
Tak ada lagi Ibu galak yg cubiti kami ketika kami tak bisa lagi dipegang kendali,
Tak ada lagi Ibu Noor Betty ..

Berdoa dn bercerita kpd Tuhan adl solusi paling benar.
Meski Dia hanya bs mendengarkan tanpa brpendapat,
Tapi Dia jg yg berikan jawaban,
Yaitu keyakinan dan motivasi..
Yakin membantu ayah kami jalani hidup setelah ini
Yakin bisa jd semua sosok untuk Ike Putra Arimbi..
Mereka motivasi ku untuk dewasaku ..


hidup memang bagai daun bawang,
kamu sudah tau matamu pasti menangis ketika mengirisnya,
tapi tetap saja kau lakukan..
bukan karna kamu tak takut menangis,tapi karna memang harus kau selesaikan..
tak ada alasanmu untuk menyerah ditengah jalan,
sekalipun kamu harus lelah menangis,tetap saja itu bukan alasan,
untukmu 'menyelesaikan' ..
:)

3 komentar:

  1. tak sabar menanti cerita selanjutnya..

    BalasHapus
  2. sudah ada edisi about LOVE nya di posting terbaru,silakan disimak :)

    BalasHapus
  3. sensible and so incredible..
    hanya kata SALUT dan KAGUM Yang terlintas dibenak saya..
    saya pun merasa bahwa saya tidak lebih baik dari 'sang penulis'... atau bahkan sangat kurang jauh.
    dan sang #Ibu pastinya akan bangga melihat 'sang penulis' dengan semua perjuangan, ketabahan, kerja keras, serta mampu menggantikan seorang karakter #Ibu, walaupun sebenarnya tidak dapat tergantikan..
    Semoga atas segala Ridho-NYA sang #Ibu dapat diterima semua amal,ibadanhya, dilapangkan dan diterangi kuburnya, Aminnnn. . .

    *Admire is talking about "How can I become like you..?" with all of that life will be more meaningful*

    BalasHapus